Rabu, 04 September 2019

5 Entrepreneur Sukses di Indonesia Yang Memulai Semua Cuma Dari Hoby


Di masa orangtua kita dulu, hoby serta pekerjaan ialah dua hal yang benar-benar berlainan. Hoby ialah hal yang dikerjakan untuk kesenangan, sesaat kerja/entrepreneur sukses dikerjakan untuk dapat makan. andy soewatdy bisa menjadi solusi untuk kamu.

Oleh karena itu, bagian usaha belum begitu popular karena banyak yang lebih inginkan berkarir jadi abdi negara. Tetapi di masa digital ini, tren alami perubahan.

Hoby dapat jadi pekerjaan yang benar-benar menjanjikan jika ditelateni dengan serius. Bahkan juga banyak entrepreneur sukses di Indonesia yang memulai semua cuma dari hoby. Siapapun? Yuk, baca penjelasan sedetailnya.

1. Ahmad Zaky CEO Bukalapak
Jebolan Tehnik Informatika Institut Tehnologi Bandung (ITB) ini memang senang pada dunia tehnologi info semenjak masih sekolah. Inspirasi untuk membangun Bukalapak tercetus sesudah dianya lulus kuliah.

Zaky yakin jika hari esok Indonesia berada di bagian internet. Karena itu, Zaky ingin membuat satu basis e-commerce yang aman baik untuk konsumen atau penjual.

Proses pendirian Bukalapak pun tidak mulus-mulus saja. Rintangan paling berat menruut Zaky ialah ajak pedagang untuk masuk. Sebab saat itu, keyakinan atas jual beli online masih kecil.

Bermula dari team yang terbagi dalam 3 orang (1 orang staf, 1 orang untuk bantu-bantu, serta Zaky sendiri), sekarang Bukalapak jadi satu diantara e-commerce terpenting di Indonesia yang transaksi perharinya sampai 500 juta rupiah.

Bukalapak memperoleh suntikan dana dari beberapa investor seperti 500 Startups, Batavia Incubator, IMJ Investment, serta Elang Mahkota Tehnologi Tbk (EMTEK Grup).

2. Andre Darwis Kaskus
Seringkali singgah di Kaskus.co.id?. Silahkan kita berteman dengan sang pendirinya. Kaskus adalah satu situs jual-beli sekaligus juga komunitas diskusi anak muda yang dibangun oleh Andrew Darwis.

Dibalik keberhasilan Kaskus yang ia dirikan, siapa kira jika Darwis diketahui jadi anak nakal serta sudah pernah tidak naik kelas waktu bersekolah.

Ini membuat Andrew sudah sempat kurang percaya diri serta kesusahan berhubungan dengan orang. Tetapi boomingnya Internet di Indonesia, ambil peluang dengan kuliah di juruan Tehnik Informatika Kampus Bina Nusantara.

Andrew yang hoby menjelajahi internet, selanjutnya perdalam ilmunya dengan meneruskan kuliah di Amerika. Di peristiwa berikut, Kaskus lahir.

Untuk wujudkan cita-citanya ini, Andrew bahkan juga sudah sempat kerja di restoran cepat saji Amerika. Perjuangan Andrew membawa hasil, Kaskus sudah sempat serta masih jadi plaform favorite anak muda Indonesia

3. Nadiem Makarim GO-JEK
Go-Jek jadi satu diantara transportasi pilihan favorite warga Indonesia. Dibalik Go-Jek, pasti kita ketahui ada figur Nadiem Makarim yang namanya seringkali disebutkan karena terobosoannya dalam memajukan skema transportasi di Indonesia.

Bermula dari keibaannya pada tukang ojek yang susah mendapatkan penumpang, pada akhirnya Nadiem mempunyai inspirasi untuk bikin ojek online dengan manfaatkan perubahan tehnologi.

Ditambah lagi sejak dahulu, Nadiem memang hoby naik ojek untuk pergi serta pulang kerja. Bermula dari sehari-harinya itu, Nadiem ingin membuat satu service berbasiskan tehnologi yang saling memberikan keuntungan tukang ojek atau penumpang.

Prosedurnya jelas tidak gampang. Dari mulai susahnya proses rekruitmen tukang ojek, sampai umumnya warga yang masih gagap tehnologi. Bahkan juga diawalnya berdirinya, Nadiem harus turun langsung ke pangkalan ojek untuk ajak tukang ojek berpartner.

Belum juga kompetisi dengan driver konvensional yang sudah sempat mengakibatkan beberapa kekacauan. Pada awal meniti GoJek, Nadiem cuma mempunyai 20 driver. Sekarang GoJek telah mempunyai beberapa ratus ribu driver serta mengembangkan sayap ke kota-kota besar di Indonesia.

4. Ferry Unardi Traveloka
Dibandingkan dikatakan sebagai pengusaha, Ferry Unardi lebih suka dikatakan sebagai Engineer. Ferry telah suka pada dunia tehnik informatika semenjak remaja, serta sudah pernah kerja di Microsoft sepanjang beberapa waktu.

Semuanya bermula dari frustrasi yang dirasakannya saat pesan ticket pesawat dari Boston ke Ke Seattle serta ke Padang. Ferry alami kesusahan membooking ticket pesawat sebab harus memprediksi rutenya.

Pada saat itu, inspirasi untuk membangun Traveloka tercetus. Mungkin dapat disebutkan jika Ferry Unardi ialah Mark Zuckerberg-nya Indonesia. Bgaaimana tidaak? Dia sudah sempat menghetikan kuliahnya di Harvard untuk membuat upayanya.

Tetapi Ferry yakin dengan ketetapannya. Dari team kecil, Traveloka menjelma jadi perusahaan yang sukses mendapatkan kucuran dana dari East Ventures serta jadi satu diantara e-commerce travel yang terpenting di Indonesia serta bahkan juga Asia Tenggara.

5. Ni Luh Ary Pertami Djelantik
Bila daritadi berisi beberapa lelaki technopreneur, kesempatan ini ada Ni Luh Ary Pertami Djelantik yang usaha sepatunya telah mendunia. Wanita asal Bali satu ini sudah mempunyai nama di industri fashion dunia.

Cap Niluh Djelantik yang ia buat semenjak tahun 2003 sekarang telah popular dimana saja. Inspirasi usaha Niluh bermula dari kesenangannya pada sepatu serta siapa kira, kesenangannya pada sepatu ini mengantarkannya jadi entrepreneur sukses.

Awalannya Niluh bekerja bersama dengan seseorang rekan untuk mengerjakan cap Djelantik. Niluh bekerja mendesain serta menghasilkan sepatu, sesaat partnernya itu bekerja pasarkan. Pertama-tama dikeluarkan, nyatanya sepatu Djelantik langsung laku di Eropa.

Namun merk Djelantik seringkali mendapatkan permasalahan waktu rekanan usaha di luar negeri mematenkan merk Nilou. Walau demikian, Niluh tidak patah semangat. Tahun 2008, Djelantik kembali pada market dengan nama baru Niluh Djelantik serta sukses sampai saat ini.

Cerita ke lima pengusaha-pengusaha barusan dapat jadi ide kamu untuk melakukan bisnis online. Inspirasi usaha dapat berawal darimanakah saja, dari mulai hoby sampai inspirasi iseng yang mendadak ada demikian saja.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar